Baznas Tanah Datar Salurkan Rp165 Juta untuk 22 Mahasiswa ke Al Azhar Kairo dan Maroko

Baznas Tanah Datar Salurkan Rp165 Juta untuk 22 Mahasiswa ke Al Azhar Kairo dan Maroko

Tanah Datar – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tanah Datar bersama Pemerintah Daerah menyalurkan bantuan zakat dalam bentuk Program Kaderisasi Ulama kepada 22 calon mahasiswa yang akan melanjutkan pendidikan ke Universitas Al Azhar Kairo, Mesir, dan Maroko. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati Tanah Datar Ahmad Fadly di Gedung Indojolito Batusangkar, Rabu (20/8/2025).

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Ahmad Fadly yang mewakili Bupati Eka Putra menyampaikan ucapan selamat kepada para penerima bantuan. Ia berpesan agar para mahasiswa dapat menjaga nama baik Indonesia, khususnya Minangkabau, selama menimba ilmu di luar negeri.
“Gunakanlah bantuan ini dengan sebaik-baiknya. Tampilkan citra kita sebagai muslim dan muslimah Indonesia yang berakhlak baik,” pesan Fadly.

Selain itu, ia juga mengajak pimpinan lembaga, para pengusaha, dan masyarakat Tanah Datar untuk terus menyalurkan zakat melalui Baznas.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tanah Datar, H. Amril, menilai bantuan ini merupakan langkah strategis dan visioner dalam mencetak kader ulama masa depan.
“Kami berharap para calon mahasiswa dapat menjalankan program ini dengan sungguh-sungguh, serta menjaga nama baik daerah dan bangsa di Timur Tengah,” ujarnya.

Ketua Baznas Tanah Datar, Yasmansyah, menjelaskan bahwa bantuan senilai Rp165 juta tersebut diberikan kepada 22 mahasiswa, masing-masing menerima Rp7,5 juta. Menurutnya, program Kaderisasi Ulama ini diberikan kepada mahasiswa yang telah memiliki hafalan minimal tiga juz Al-Qur’an.
“Selain kaderisasi ulama, Baznas juga menyalurkan bantuan untuk korban bencana alam, kebakaran, puting beliung, serta program pemberdayaan ekonomi,” kata Yasmansyah.

Ia menambahkan, sepanjang Januari–Juli 2025, Baznas Tanah Datar berhasil menghimpun zakat senilai Rp6,5 miliar. Sementara pada Agustus–Desember 2025 ditargetkan bisa mencapai Rp5,5 miliar.
“Kami juga meminta kepada mahasiswa penerima bantuan agar membuat video singkat setibanya di Mesir atau Maroko untuk dikirimkan ke Baznas sebagai bentuk laporan dan motivasi bagi masyarakat,” tambahnya.

Salah seorang penerima bantuan, Siti Aisyah Assyifa, asal Jorong Cubadak Randah, Nagari Tanjung Bonai, Kecamatan Lintau Buo Utara, yang akan berangkat ke Maroko, mengungkapkan rasa syukurnya.
“Insyaallah keberangkatan ini bermanfaat bagi orang lain dan diri saya sendiri. Saya ingin mewujudkan harapan Baznas dengan membawa manfaat, sebagaimana hadis ‘Khairunnas anfa’uhum linnas’ (sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain),” ungkapnya.

Acara tersebut turut dihadiri Kepala Dinas Sosial Tanah Datar Hendra Setiawan, Kabag Kesra Arizona, pimpinan Baznas, serta Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kemenag Abu Hanifah Nasution. (yen)

Pos terkait