Tangerang, BantenGate.id — Pemerintah Kabupaten Tangerang kembali mencatat prestasi membanggakan dengan meraih Paritrana Award 2024 terbaik pertama tingkat Provinsi Banten dari BPJS Ketenagakerjaan. Penghargaan bergengsi tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Banten, Andra Soni, kepada Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, dalam acara penganugerahan di Hotel Atria, Gading Serpong, Kamis malam (27/11/2025).
Paritrana Award merupakan bentuk apresiasi kepada pemerintah kabupaten/kota yang dinilai memiliki komitmen kuat dalam memperluas cakupan jaminan sosial ketenagakerjaan, terutama bagi pekerja rentan, pekerja sektor informal, serta aparatur pemerintah daerah.
Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkolaborasi dalam memperkuat perlindungan ketenagakerjaan di wilayahnya.
“Alhamdulillah, prestasi ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Pemkab Tangerang bersama BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Tangerang, dunia usaha, dan masyarakat,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.
Menurutnya, jaminan sosial ketenagakerjaan adalah instrumen penting untuk meningkatkan kualitas hidup pekerja serta memastikan keberlanjutan ekonomi daerah.
“Program perlindungan ini bukan sekadar kewajiban administratif, tetapi wujud perhatian Pemda terhadap kesejahteraan dan masa depan masyarakat Kabupaten Tangerang,” imbuhnya.
Ia berharap penghargaan tersebut dapat semakin memperkuat komitmen bersama untuk melakukan aksi nyata yang lebih baik, khususnya bagi pekerja rentan dan pekerja sektor informal.
Dalam sambutannya, Gubernur Banten Andra Soni menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang dinilai konsisten memperluas cakupan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
“Paritrana Award bukan sekadar penghargaan, tetapi pengakuan atas upaya kita bersama untuk memastikan setiap pekerja di Banten memperoleh hak perlindungan jaminan sosial. Saya mengapresiasi semua pihak yang terus menjadi teladan dalam inovasi dan perluasan kepesertaan,” tegasnya.
Penghargaan ini diberikan kepada pemerintah daerah yang berhasil meningkatkan kepesertaan program jaminan sosial ketenagakerjaan, baik pada pekerja formal maupun informal.–(red)
