“Sijago Merah” Lalap Habis 16  Rumah Penduduk  Suku Baduy di Kampung Pasir Huni

Photo: Kebakaran di Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak, hanguskan 16 rumah penduduk suku Baduy di kampung Pasirhuni.

LEBAK, BANTENGATE.ID—Musibah kebakaran rumah  milik warga Baduy yang menetap di Kampung Pasirhuni, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten, yang terjadi  Rabu (13/10/2021) sekitar pukul 12.00 WIB,  menghanguskan sebanyak 16 rumah yang dihuni 24 Kepala Keluarga dan 1 (satu)  buah lumbung padi.

Bacaan Lainnya

Berita ini sekaligus meralat pemberitaan di bantengate.id sebelumnya yang memberitakan  sebanyak 24 rumah warga suku Baduy, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, ludes terbakar api, Rabu (13/10/2021).

TKSK Kecamatan Leuwidamar, Uju Juanda, melalui pesan whatsApp kepada bantengate Rabu (13/10/2021) sekitar pukul 21.45 menjelaskan, bahwa setelah mendapat informasi terjadinya musibah kebakaran, pihaknya bersama aparatur dari Kecamatan Leuwidamar, Polsek dan Koramil serta tim relawan segera terjun kelokasi musibah dan memberikan bantuan  pemadaman api serta mengevakuasi warga. Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan TAGANA Lebak juga bergerak ke lokasi kejadian guna mengevakuasi dan memberikan bantuan.

Menurut Uju Juanda, dalam musibah kebakaran ini tidak terdapat korban jiwa manusia. Dan sebanyak 6 rumah  penduduk yang berada di kampung tersebut berhasil diselamatkan dari kobaran api.

Sementara Pendamping suku adat Baduy, Uday Suhada menerangkan, api dengan cepat merembet dari satu rumah ke rumah lainnya lantaran jarak rumah yang terbuat dari bahan bambu dan kayu itu jaraknya sangat berdekatan.

“Api sulit dipadamkan, karena selain rumahnya berdempetan, sumber air untuk memadamkan pun terbatas,” terang Uday saat dihubungi media melalui telepon seluler.

Dikatakan Uday, kebakaran di suku Baduy, bukan kali pertamanya terjadi, terhitung sejak tahun 1994 sedikitnya sudah enam kali terjadi di beberapa kampung yang berbeda. Penyebab kebakaran biasanya dipicu oleh tungku api.

“Diduga pemicu kebakaran berasal dari tungku api, karena di Baduy tungku api (tempat memasak) ditempatkan di atas bale-bale bambu di bagian dapur,” kata Uday.

Ketua Tagana Kabupaten Lebak, Iwan Hermawansyah, menjelaskan, bahwa Tim Tagana Lebak  bersama  BPBD Lebak dan relawan lainya siang tadi sudah bergerak ke lokasi musibah dengan membawa sejumlah bantuan sembako dan bantuan lainya.

“Dengan klarifikasi atau ralat ini, bantengate.id memutuskan menghapus seluruh isi konten terkait pemberitaan musibah kebakaran yang terjadi di Kamung Pasirhuni, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, yang terjadi Rabu (13/10/2021)sesuai pedoman pemberitaan media siber. Dengan ini, redaksi bantengate.id memohon maaf atas tersiarnya informasi yang tidak benar.–(red)

Pos terkait