Bantengate.id, Pandeglang, Berawal dari informasi warga kampung Cidaimah, Desa Tanjungan, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, tentang adanya keluarga miskin di wilayah tersebut yang keadaanya sangat memperihatinkan. Ironisnya keluarga miskin tersebut belum pernah mendapatkan bantuan apapun, dari pemerintah misalnya program RTLH atau program BPNT maupun PKH.
Sukdi, ketika ditemui Rabu (23/11/22) mengatakan, “Saya hanya pasrah Pak, dengan keadaan saya seperti ini untuk makan sehari hari pun kami sulit, rumah yang kami tempati saja sudah tidak layak cuman darimana biaya perbaikanya, kalau hujan air suka masuk kedalam karna atap rumah yang sudah rapuh,” ujarnya.
Kegiatan sehari-hari Sukdi yang didampingi oleh istri dan ke 5 anaknya, hanyalah sebagai penggembala kambing milik orang lain. Keluarga kecil ini belum pernah mendapatkan bantuan dari Pemerintah misalnya Program PKH atau yang lainnya dan saya hanya bisa berharap agar pemerintah dari tingkat Desa sampai pusat bisa membantu kami melalui program apa saja.
Seperti yang diketahui, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pandeglang menggelontorkan dana sebesar Rp345 juta untuk bantuan studi mahasiswa S1 dan bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) tahun 2022. Ketua Baznas Pandeglang Fery Hasanudin mengatakan, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menitipkan zakat, infaq sedekah nya ke Baznas Pandeglang.
“Sejauh ini memang masih didominasi oleh para ASN, semoga kedepan bisa meningkat lagi sehingga dana sosial yang disalurkan lebih besar lagi”, kata Fery. –(dimas).
