Serang, Bantengate.id, – Dalam langkah nyata menuju pengelolaan air yang lebih efisien dan berkelanjutan, Tim Teknis Bank Air yang dipimpin langsung oleh Sudirman Indra, yang akrab disapa Acin, melakukan kunjungan strategis ke Markas Group 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Banten, pada Rabu (4/6/2025).
Kunjungan ini bukan sekadar silaturahmi, melainkan juga bagian dari agenda penting dalam kajian sistem pengelolaan air, khususnya memperkenalkan konsep inovatif Bank Air dan Tol Air di Bawah Sungai kepada institusi militer elit tanah air.
Dalam pertemuan yang penuh semangat tersebut, Tim Teknis Bank Air turut berdiskusi dengan jajaran pimpinan TNI, termasuk Gubernur Akademi Militer Mayjen TNI Arnold Aristoteles Paplana Ritiauw, Kakordos Akmil Brigjen TNI Fierman Sjafirial Agustus, Brigjen TNI Jayusman, serta Brigjen TNI Hari. Fokus utama pembahasan adalah tantangan dan kebutuhan Akademi Militer (Akmil) Magelang dalam sistem pengelolaan air yang efisien dan tahan lama.
“Ini adalah langkah awal menuju kerja sama yang saling menguntungkan. Kami ingin mendengarkan langsung dari para pemangku kebijakan tentang apa yang mereka butuhkan, agar solusi yang kami tawarkan benar-benar relevan dan tepat sasaran,” ujar Sudirman Indra.
Hasil kajian dan diskusi dari kunjungan ini akan menjadi dasar implementasi sistem pengelolaan air yang lebih canggih di Akmil Magelang, Jawa Tengah. Diharapkan, melalui terobosan ini, efisiensi penggunaan air dapat ditingkatkan, sekaligus menciptakan ketahanan air yang lebih kokoh di lingkungan pendidikan militer.
Sudirman Indra pun menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran TNI atas sambutan hangat dan keterbukaan dalam menerima gagasan baru. “Kami sangat berterima kasih kepada keluarga besar TNI, khususnya para pimpinan Akmil, yang telah memberikan ruang dan waktu untuk berdiskusi bersama. Kami siap memberikan kontribusi terbaik melalui kajian ini demi manfaat yang lebih luas,” pungkasnya.
Kunjungan ini menjadi sinyal positif bahwa sinergi antara inovasi sipil dan ketangguhan militer dapat melahirkan solusi nyata untuk tantangan lingkungan masa depan. (dimas)