Warga Cisimeut Gotong Royong, Perbaiki Jalan Rusak Menuju Kawasan Saba Baduy

Warga Cisimeut bergotong royong memperbaiki jalan utama menuju kawasan saba Baduy.--(foto: ist)

Lebak, BantenGate.id – Di tengah rusaknya jalan utama menuju Saba Budaya Baduy yang tak kunjung diperbaiki pemerintah, warga Cisimeut, Desa Cisimeut, Kabupaten Lebak,  tak tinggal diam. Dengan semangat kebersamaan, mereka bersama Paguyuban Cisimeut Bersatu Ranting Cisimeut Induk turun tangan memperbaiki jalan secara swadaya, Minggu (7/9/2025).

Bacaan Lainnya

Sejak pagi, puluhan warga berkumpul membawa semen, batu, dan peralatan sederhana. Dengan tenaga seadanya, mereka bahu-membahu menutup lubang-lubang besar di sepanjang jalan yang selama ini menjadi akses vital bagi warga sekaligus jalur wisata budaya menuju Baduy.

“Kalau terus dibiarkan, jalan makin rusak dan berbahaya. Kami bersama Paguyuban Cisimeut Bersatu bergerak secara swadaya, karena pemerintah seolah tutup mata,” ungkap Agus, tokoh masyarakat, sambil mengaduk semen di pinggir jalan.

Meski sederhana, kerja bakti itu sarat makna. Bagi warga, ini bukan sekadar menambal jalan, melainkan menjaga agar nadi kehidupan desa tetap berdenyut. Jalan itu bukan hanya jalur bagi kendaraan, tetapi juga simbol keterhubungan: antara warga, antara desa dan kota, antara Lebak dengan dunia luar yang mengenal Baduy sebagai ikon budaya.

Ketua Umum Paguyuban Cisimeut Bersatu, Agus Gimong, tak kuasa menyembunyikan rasa bangganya. “Saya bangga kepada anggota Paguyuban Cisimeut Bersatu Ranting Cisimeut Induk yang ikut turun langsung membantu warga memperbaiki jalan. Ini bentuk nyata kepedulian dan persatuan kita. Semoga menjadi motivasi bersama, dan kami berharap pemerintah segera menindaklanjuti dengan perbaikan permanen,” ucapnya.

Semangat gotong royong ini juga menghidupkan kembali teladan almarhum Jaro Karis, tokoh kharismatik Cisimeut yang selalu mengajarkan persatuan. Putranya, Endi Supriyadi Karis, merasa langkah masyarakat hari itu adalah warisan sang ayah.

“Semangat kebersamaan yang ditunjukkan warga Cisimeut hari ini adalah warisan dari almarhum ayah kami. Saya sangat mendukung kegiatan ini, dan berharap semangat gotong royong ini terus hidup demi kebaikan masyarakat,” katanya haru.

Kepala Desa Cisimeut, Juhedin atau yang akrab disapa Jaro Eding, menilai aksi ini bukti nyata bahwa masyarakat tak sekadar menunggu. “Saya sangat mengapresiasi semangat gotong royong warga dan Paguyuban Cisimeut Bersatu. Namun, kami tetap mendesak pemerintah kabupaten Lebak agar segera turun tangan, karena ini menjadi tanggung jawab pemda. Jalan ini akses vital, bukan hanya bagi warga, tapi juga untuk saba  menuju Baduy,” ujarnya.--(ridwan)

Pos terkait