Bupati Tangerang dan Gubernur Banten Kampanyekan Gerakan “Ayo Tangerang Langit Biru, Generasi Bersih”

Bupati Tangerang, Moch.Maesyal Rasyid

Tangerang, BantenGate.id— Bupati Tangerang H. Moch. Maesyal Rasyid bersama Gubernur Banten Andra Soni dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI mengampanyekan gerakan “Ayo Tangerang Langit Biru, Generasi Bersih”, Kamis (9/10/2025). Kegiatan tersebut berlangsung di Lapangan Mini Soccer Cluster Abira Suvarna Sutera, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-393 Kabupaten Tangerang.

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan nasional untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, mengurangi pencemaran udara, dan mendorong perilaku hidup bersih dan sehat.

“Kegiatan ini menjadi perhatian penting bagi kami untuk terus mengedukasi masyarakat agar hidup bersih dan sehat. Kami ingin melahirkan generasi pintar, cerdas, dan peduli lingkungan sebagai calon pemimpin masa depan,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.

Bupati juga mengapresiasi dukungan pihak swasta, khususnya Alam Sutera Group, yang dinilai telah memberikan kontribusi nyata dalam bidang pendidikan lingkungan, kesehatan masyarakat, dan pengelolaan sampah.

Bupati Tangerang H. Moch. Maesyal Rasyid bersama Gubernur Banten Andra Soni dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI mengampanyekan gerakan “Ayo Tangerang Langit Biru, Generasi Bersih”.–(foto: kominfo)

“Terima kasih kepada Alam Sutera yang telah memberikan kontribusi besar dalam urusan pendidikan, kesehatan, dan kebersihan lingkungan. Kami berharap program seperti ini bisa terus berlanjut di wilayah lainnya demi mewujudkan Kabupaten Tangerang yang bersih dan sehat,” tambahnya.

Staf Ahli Menteri LHK, Nurhadi Wardoyo, menegaskan bahwa kampanye “Langit Biru” merupakan langkah konkret dalam mitigasi perubahan iklim dan pengendalian pencemaran udara. Ia juga mendorong seluruh daerah di Indonesia untuk konsisten mengelola sampah secara terintegrasi dan sesuai regulasi.

“Program ini menjadi titik balik bagi Kabupaten Tangerang dalam memperbaiki kualitas lingkungan secara menyeluruh. Kami mendorong agar pengelolaan sampah dilakukan secara konsisten, terintegrasi, dan sesuai regulasi untuk mencegah pembakaran sampah ilegal yang merusak udara,” jelas Nurhadi.

Ia menambahkan bahwa gerakan Program Langit Biru akan terus diperluas ke seluruh kabupaten/kota di Provinsi Banten dan wilayah Jabodetabek, sebagai bagian dari target nasional menuju kualitas udara yang sehat dan berkelanjutan.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Banten Andra Soni memberikan apresiasi atas inisiatif Pemkab Tangerang dalam menyelenggarakan kampanye “Ayo Tangerang Langit Biru” yang dinilai selaras dengan semangat pembangunan berkelanjutan.

“Saya memberikan apresiasi kepada Pemkab Tangerang dan seluruh pihak yang telah berperan. Melalui kegiatan ini, kita diingatkan akan pentingnya menjaga keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan kelestarian lingkungan,” ujar Andra Soni.

Andra juga menyoroti bahwa produksi sampah di Provinsi Banten mencapai lebih dari 8.000 ton per hari, namun baru sekitar 13 persen yang berhasil dikelola dengan baik. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan kesadaran kolektif masyarakat.

“Tanpa kerjasama dan kesadaran kolektif seluruh masyarakat, masalah sampah akan menjadi bencana. Karena itu, saya mengajak semua pihak untuk bergerak bersama menjaga kebersihan lingkungan dan udara Banten,” tegasnya.

Acara tersebut turut dihadiri Kajati Banten, Forkopimda Kabupaten Tangerang, aktivis lingkungan Benedict Wermter (dikenal sebagai @bulesampah), Direktur Veritas Edukasi Lingkungan (VEL), serta tokoh masyarakat dan pelajar.–(ridwan/red)

Pos terkait