BKKBN Provinsi Banten Gelar Sosialisasi Rebranding & Budaya Kerja Baru

Kepala BKKBN Prov. Banten, Drs. Aan Jumhana Mulyana, M.Si.

BANTENGATE.ID, SERANG:— Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Banten menggelar kegiatan Forum Koordinasi Mitra Kehumasan Program Bangga Kencana Tahun 2020,  di Hotel Horison Ultima Ratu, Serang, Rabu (25/11).

Bacaan Lainnya

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Banten, Drs. Aan Jumhana Mulyana, M.Si, dalam sambutanya, mengatakan, bahwa kegiatan tersebut sebagai bentuk konsistensi lembaga dalam rangka mendukung rebranding BKKBN serta penerapan budaya kerja baru untuk menggaet generasi millenial memahami program BKKN yang sudah mulai digalakan sejak tahun lalu.

Menurut Aan Jumhana, proses rebranding BKKBN ini dilakukan untuk menyesuaikan zaman agar kekinian.  Karena saat ini, pilihan media lebih beragam dan dekat dengan keseharian millenial dan zillenial, yang menjadi khalayak utama BKKBN. Karena jumlah kelompok tersebut merupakan komposisi terbesar di Indonesia, dan mereka adalah sasaran dari program-program BKKBN.

Selain rebranding dengan perubahan logo, jargon serta jingle, Aan Jumhana mengatakan bahwa BKKBN pun melakukan perubahan nama program dari KKBPK menjadi “Bangga Kencana”, serta menerapkan budaya kerja baru dalam menjalankan programnya, dari “Cetak Tegas” menjadi KRN (Kerja tuntas, Responsif, Nilai Luhur).

Untuk melaksanakan program yang dicanangkan, BKKBN tidak bisa melakukannya secara maksimal tanpa adanya kolaborasi dan bantuan dari berbagai mitra, yang salah satunya adalah media massa. Oleh sebab itulah, pada hari ini BKKBN mengundang dan melakukan sosialisasi kepada mitra kerja, baik dari OPD maupun rekan-rekan pers serta para penulis KB.

“Untuk berhasilnya program Bangga Kencana diperlukan kerjasama lintas sektor dengan banyak mitra, termasuk pers, sehingga program bisa tersosialisasikan dengan cepat dan tepat sasaran kepada masyarakat,” kata Aan Jumhana.

Dijelaskan Aan Jumahana, bahwa BKKBN ingin merubah citra, yaitu bahwa BKKBN tidak hanya melakukan pelayanan kontrasepsi, tetapi juga menangani persoalan pembangunan keluarga, kependudukan hingga keluarga berencana, serta pelayanan-pelayanan lainnya.

Sebut aja Program Kolaboratif, Integratif Pelayanan KB Bergerak (Koin Perak), Program konsultasi Seputar Ruang Konseling Keluarga Berencana (Seruling Kencana), Gerakan Cegah Putus Pakai Alat Kontrasepsi Keluarga Berencana (Gerai Kencana), dan diluncurkannya Mobil Curhat Keluarga untuk mengakses pelayanan yang bersifat mobile (bergerak).

Meski di masa pendemi Covid-19, BKKBN Provinsi Banten tetap mengembangkan program dan melakukan pelayanan kepada masyarakat, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan berkoordinasi dengan Satgas Covid-19.

Dalam kegiatan Forum Koordinasi Mitra Kehumasan Program Bangga Kencana Tahun 2020, ini hadir para narasumber; Kepala Dinas Kominfo Banten, Ir. Hj. Eneng Nurcahyati, Praktisi Jurnalis Untirta, Yearry Panji, Ph.D, Perwakilan BKKBN, Indah Susanti, SE, M.Sc, serta anggota Perkumpulan Juang Kencana (PJK) Provinsi Banten dan sejumlah awak media .—(vina)

Pos terkait