SERANG, BANTENGATE.ID–Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar, menegaskan, saat ini pemerintah sangat mendukung penggunaan produk lokal khususnya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam pembangunan dalam upaya mendukung pemulihan ekonomi dalam negeri pasca pandemi Covid-19.
“Pemerintah daerah mendukung produk-produk lokal untuk mengisi pembangunan hingga 40 persen APBD,” ungkap Al Muktabar saat menerima Audiensi Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Provinsi Banten, di Ruang Kerja Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Selasa (31/5/2022).
Hadir dalam pertemuan tersebut Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Banten M Yusuf, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Rina Dewiyanti, dan Kepala Biro Pemerintahan dan Kesra Gunawan Rusminto, Ketua PW Aisyiyah Banten, Hj Ima Ni’mah, serta jajaran Pengurus PW Muhammadiyah Provinsi Banten.
“Pemprov Banten punya market place Plaza Banten. Juga mengembangkan katalog lokal dalam rangka pengadaan barang jasa,” tambahnya.
Dalam kesempatan tetsebut, Al Muktabar juga sangat mengapresiasi atas kiprah Perserikatan Muhammadiyah dalam pembangunan.
“Kita tidak ragukan lagi kiprah dan daya dukung Muhammadiyah dalam membangun Banten dan bangsa. Banyak sekali informasi yang disampaikan dalam kiprah pembangunan Muhammadiyah di Provinsi Banten,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Ketua PW Muhammadiyah Provinsi Banten, HM, Syamsuddin memaparkan kiprah PW Muhammadiyah dalam pendidikan dan kesehatan. Saat ini di Provinsi Banten ada 3 Universitas Muhammadiyah, 87 sekolah, Rumah Sakit Ibu dan Anak dan sejumlah klinik yang tersebar di 8 Kabupaten/Kota.–(rel/dimas)