Kadispar Lebak, Imam Rismahayadin; Sampah Disejumlah Destinasi Wisata di Banten Selatan, Sudah Diangkut ke TPA Sukahujan

Kadis Pariwisata Kabupaten Lebak, Imam Rismahayadin

LEBAK, BANTENGATE.ID–Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lebak, Imam Rismahayadin, mengatakan, sampah yang berserakan di sejumlah  destinasi wisata pantai di Banten Selatan, akan  segera diangkut petugas ke TPA di Sukahujan. Informasi dari media, akan menjadi bahan treatmen (tindaklanjut) dan evaluasi yang berharga  dengan seluruh pengelola destinasi wisata.

Bacaan Lainnya

“Terimakasih atas masukan dan kritik dari media. Ini bahan evaluasi, bahan treatmen kami. Hari ini akan segera ditidaklanjuuti dengan para pengelola destinasi wisata, agar sampah yang berserakan segera di angkut ke TPA.  Kepada  pengunjung diminta, untuk tidak membuang sampah disembarang tempat serta tetap memperhatikan protokol kesehatan. Buanglah sampah ketempat yang sudah disediakan pengelola wisata,”kata Iman Rismahayadin, kepada Bantengate, Jumat (6/5/2022).

Menurut  Imam, sampah merupakan salah satu masalah dalam destinasi massa tourism pasca  kunjungan. Kemungkinan persoalan ini sudah dibahas dengan seluruh Pokdarwis dan pengelola  destinasin wisata  sebelum Hari Raya Idhul Fitri 1443H.

Baca Juga : https://bantengate.id/pengunjung-kekawasan-destinasi-wisata-pantai-banten-selatan-menyisakan-tumpukan-sampah/

Baca Juga : https://bantengate.id/destinasi-wisata-pantai-karang-beureum-banten-selatan-ramai-pengunjung/

Imam meminta kepada Pokdarwis dan pengelola wisata,  untuk terus meningkatkan ektra  kerja dalam penanganan sampah agar tetap bersih, menyediakan tempat sampah yang cukup disejumlah spot/sejumpah titik dan mengawasi para wisatawan yang berenang  dilaut untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

Sementara Kadis Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Lebak, Nana Sunjana, kepada Bantengate, Jumat (5/5/2022), mengatakan, para pengelola Pokdarwis di sejumlah destinasi wisata di Banten Selatan, diminta segera berkoordinasi dengan UPT Kebersihan di wilayah Selatan untuk pengangkutan.

“Untuk terciptanya lingkungan yang bersih adalah kewajiban kita bersama.  Kepada para pengunjung agar tetap menjaga kebersihan. Buangla sampah di tempat yang sudah disediakan pengelola,”kata Nana Sunjana.

Ketua Pokdarwis Bagedur, Asep Sudjana, SIP, mengatakan, sampah yang berserakan di seputar destinasi wisata Bagedur sudah di bersihkan petugas dan diangkut ke TPA. Sampah sudah kita bersihkan dan selalu kita bersihkan, setelah pengunjung meninggalkan lokasi wisata.

“Dari sejak malam hingga tadi pagi tadi, Jumat (6/5/2022), petugas masih membersihkan dan mengangkut sampah yang berserakan. Kini pantai Bagedur sudah bersih kembali. Selanjutnya diminta kepada pengunuung untuk tetap menjaga kebersihan dikawasan Bagedur,”kata Asep

Sebagaimana diberitakan bantengate, edisi Kamis (5/5/2022), sampah berserakan di sejumlah destinasi wisata di Pantai Bagedur, Pantai Sawarna, Pulau Manuk, Pasir Putih dan di destinasi wisata lainya di Lebak Selatan. Sampah bekas kantong plastik, bekas kemasan makanan dan minuman nampak berserakan disejumpah spot yang dibuang pengunjung disembarang tempat, sehingga merusak keindahan  lingkungan wisata.

Sejumlah destinasi wisata di Lebak Selatan, sehari setelah perayaan Idhul Fitri 1443 H hingga hari ini dikunjungi puluhan ribu wisatawan lokal. Pantai bagedur, misalnya, di hari Rabu (4/5/2022) jumlah pengunjung mencapai 7.000orang. Jumlah kunjungan tersebut dipekirakan akan terus meningkat, dan puncaknya akan terjadi pada hari Sabtu dan Minggu.

Begitupun dengan destinasi pantai lainya dari sejak Bagdur – hingga Pantai Sawarna. Penuh sesak dengan rihuan orang pengunjung dari berbagai daerah. Kemacetan parah, bahkan nyaris macet total arus lalu lintas pun tak dapat dielakan lagi. Kemacetan mulai terjadi sejak Kadujajar, memasuki Malingping dan kesejumlah destinasi wisata. Namun, petugas POLRI, TNI, Pol PP dan sejumlah relawan mampu mengurai kemacetan tersebut.

Suparman (55 tahun) wisatawan asal warga Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, yang berkunjung ke Pantai Bagedur, kecewa  dengan banyaknya sampah yang berserakan di sekitar kawasan wisata. Pengunjung begitu banyak, mungkin karena suasana liburan lebaran.

“Sampah plastik bekas makanan dan botol air mineral berserakan dimana-mana. Bibir Pantai Bagedur, juga penuh dengan warung makanan, sehingga pemandangan ke laut lepas menjadi terhalang,”kata  Suparman (55 tahun),Rabu malam (4/52022).

Sementara, Alim Raksa (30 tahun), wisatawan dari Pontang, Kabupaten Serang, Banten,  mengeluhkan kondisi sampah yang berserakan di kawasan Pantai Sawarna, Kecamatan Bayah, Banten Selatan.

“Sampah yang berserakan tersebut bila tidak segera di tangani para pengelola, bakal merusak keindahan pantai dan mencemari laut. Sampah yang bertebaran di sepanjang bibir Pantai Sawarna,  dapat terbawa arus ombak dan dapat merusak kehidupan hewan laut,”kata Alim.–(dimas)

Pos terkait