Tangerang, BantenGate.id – Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah, membuka Workshop Pengembangan Pembelajaran Mendalam dengan Prinsip Deep Learning bagi pendidik Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kecamatan Pasar Kemis dan Rajeg, Rabu (20/8/2025).
Kegiatan yang digagas Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang ini diikuti sekitar 400 peserta, terdiri dari kepala sekolah dan guru PAUD, dengan dukungan PKK, Himpaudi, serta IGTK.
Dalam sambutannya, Wabup Intan menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya workshop yang dinilainya sangat strategis. Menurutnya, pendidikan anak usia dini merupakan pondasi utama bagi tumbuh kembang anak, baik dari sisi kognitif, afektif, maupun psikomotorik.
“Guru PAUD bukan hanya pengajar, tetapi juga pendamping tumbuh kembang anak. Karena itu, pembelajaran harus mampu menggugah minat, rasa ingin tahu, dan pemahaman mendalam pada diri anak,” ujar Intan.
Ia menjelaskan, prinsip Deep Learning yang menjadi tema workshop sejalan dengan transformasi pendidikan masa kini. Anak-anak tidak lagi hanya dituntut menghafal, melainkan juga memahami, mengaitkan dengan kehidupan nyata, serta mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif sejak dini.
“Prinsip Deep Learning bisa menjadi kunci dalam membentuk generasi yang mampu beradaptasi dengan tantangan global yang semakin kompleks,” tegasnya.
Lebih jauh, Intan mengaitkan kegiatan ini dengan visi Kabupaten Tangerang yang Religius, Cerdas, Sehat, dan Sejahtera. Menurutnya, kecerdasan yang dimaksud tidak hanya akademik, tetapi juga emosional, sosial, spiritual, serta pembentukan karakter.
“Kami berharap workshop ini tidak hanya memberi tambahan ilmu, tetapi juga semangat baru bagi guru PAUD untuk terus berinovasi,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Pusat Kegiatan Gugus (PKG) Kecamatan Rajeg, Mujayanah, menyampaikan rasa syukur atas antusiasme peserta. “Alhamdulillah kegiatan ini diikuti sekitar 400 guru dan kepala sekolah. Guru-guru sangat antusias karena tujuan utama workshop adalah agar pendidik tidak salah langkah dalam mendidik anak. Menu pembelajaran yang tepat menjadi kunci dalam menumbuhkan potensi anak didik kita,” ujarnya.–(red)
