Lebak, BantenGate.id– Suasana hangat dan penuh keakraban mewarnai acara lepas sambut Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitung yang digelar pada Kamis (25/9/2025).
Kegiatan yang dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pejabat Kementerian Hukum dan HAM, serta para tokoh masyarakat itu menjadi momentum penting pergantian kepemimpinan dari RD Achmad Zaki, M.Md.I.P., S.H., M.Si. kepada Mu’arif Hakim, A.Md.P., S.H.
Dalam sambutan perpisahannya, RD Achmad Zaki menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan seluruh pihak selama masa jabatannya.
“Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Lebak, Forkopimda, dan seluruh mitra kerja yang selalu memberi arahan, bimbingan, serta dukungan kepada kami dan seluruh jajaran,” ucap Zaki.
Ia menyoroti sejumlah program yang berhasil dijalankan, mulai dari bakti sosial bersama warga binaan, penanaman jagung hasil kerja sama Kementerian Hukum dan HAM dengan Polri, hingga kegiatan kerapihan masjid dan mushola.
“Alhamdulillah, sinergitas yang terjalin selama ini menjadi kekuatan besar dalam membina warga binaan dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Zaki juga tak lupa menyampaikan permohonan maaf apabila selama bertugas terdapat kekhilafan.
“Kami beserta keluarga memohon maaf bila ada tutur kata dan sikap yang kurang berkenan. Semua pencapaian ini berkat kebersamaan kita,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Lapas yang baru, Mu’arif Hakim, menegaskan komitmennya untuk melanjutkan prestasi pendahulunya sekaligus menghadirkan inovasi baru.
“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Saya berkomitmen menjaga dan memperkuat sinergi dengan Forkopimda, aparat penegak hukum, dan seluruh elemen masyarakat,” ujarnya.
Berbekal pengalaman di bidang keamanan, Mu’arif menilai jumlah warga binaan yang relatif sedikit di Lapas Rangkasbitung menjadi tantangan sekaligus peluang.
“Dengan sekitar 300 warga binaan, ide-ide kreatif harus terus tumbuh. Ini menjadi kesempatan untuk meningkatkan kualitas pembinaan dan pelayanan,” katanya.
Ia juga memberikan apresiasi atas capaian selama kepemimpinan Zaki. “Prestasi dan kolaborasi yang telah dibangun Pak Zaki akan kami teruskan, bahkan kami upayakan untuk lebih ditingkatkan,” tegas Mu’arif.
Acara ditutup dengan prosesi penyerahan cendera mata dari RD Achmad Zaki kepada Mu’arif Hakim sebagai simbol estafet kepemimpinan. Tepuk tangan meriah dari para tamu undangan mengiringi momen penuh rasa hormat dan persaudaraan tersebut, menandai awal perjalanan kepemimpinan baru di Lapas Rangkasbitung.–(hendrik)
